
Supermall Sukabumi di Lumpuhkan
SUKABUMI – Aksi pedagang di Supermall melumpuhkan aktivitas mal yang resminya bernama Mayofield Mall Sukabumi, Jumat (13/2/2015). Karyawan dan pengunjung tidak bisa masuk lantaran pintu masuk mal tertutup poster dan alat peraga lain.
“Ditutup sampai waktu yang tidak ditentukan !!! Paguyuban Pedagang Sukabumi….”. Itu salah satu bunyi poster, dan poster lainnya bertuliskan, “Wali Kota yang terhormat kamana wae atuh???? Bisa gak ngurus pedagang kecil…helllow.., “Turunkan harga sewa dan mundur kalau gak bisa bantu kami,”.
Untuk menjaga agar unjuk rasa tak berdampak luas, aparat kepolisian, bahkan petugas kemanan mal terlihat siaga di pintu masuk mal.
Sementara untuk membedakan antara pengunjuk rasa dengan pengunjung biasa, pedagang menggunakan identitas berupa ikat putih di lengan dan kepalanya. “Aksi kali ini bukan bentuk arogansi pedagang, tapi menyuarakan aspirasi pedagang,” ujar salah seorang pedagang saat orasi.
Sebelumnya dua hari lalu, puluhan pedagang handphone berunjuk rasa namun belum mencapai kata sepakat dengan manajemen mal. Sejak Kamis (12/2/2015) malam tepatnya pukul 24.00 WIB, para pedagang menyegel pintu masuk mal. (tm)
sumber www.sepertiini.com
“Ditutup sampai waktu yang tidak ditentukan !!! Paguyuban Pedagang Sukabumi….”. Itu salah satu bunyi poster, dan poster lainnya bertuliskan, “Wali Kota yang terhormat kamana wae atuh???? Bisa gak ngurus pedagang kecil…helllow.., “Turunkan harga sewa dan mundur kalau gak bisa bantu kami,”.
Untuk menjaga agar unjuk rasa tak berdampak luas, aparat kepolisian, bahkan petugas kemanan mal terlihat siaga di pintu masuk mal.
Sementara untuk membedakan antara pengunjuk rasa dengan pengunjung biasa, pedagang menggunakan identitas berupa ikat putih di lengan dan kepalanya. “Aksi kali ini bukan bentuk arogansi pedagang, tapi menyuarakan aspirasi pedagang,” ujar salah seorang pedagang saat orasi.
Sebelumnya dua hari lalu, puluhan pedagang handphone berunjuk rasa namun belum mencapai kata sepakat dengan manajemen mal. Sejak Kamis (12/2/2015) malam tepatnya pukul 24.00 WIB, para pedagang menyegel pintu masuk mal. (tm)
sumber www.sepertiini.com